Robantv.co.id|Batang – Babak baru kasus cabul yang diduga sebagai pelaku adalah H (45) mulai terungkap setelah beberapa orang tua korban berani bersuara. Sementara diketahui (H) saat ini bekerja sebagi mandor perhutani.
Dari penelusuran awak media di Desa Kebumen, Kecamatan Tersono, Kabupaten Batang Jawa Tengah setidaknya ada tiga orang tua korban yang berani membeberkan kronologis tindakan bejat terduga (H) berdasarkan cerita dari anak mereka masing-masing.
Menggunakan gambar lukis dan Hp, terduga (H) memancing para calon korbannya yang rata -rata berusia dibawah 10 tahun agar datang dan bermain di rumahnya. Sementara anak sibuk mewarnai gambar lukis, terduga pelaku melancarkan aksi bejatnya dengan modus mengajari dengan memangku korban dan mulai meraba-raba hingga jari dikemaluan.
Kepada awak media, salah seorang ayah korban inisial W (47) menceritakan saat tiba-tiba tengah malam Ia di telephone oleh anaknya yang ketakutan dan minta dijemput, karena malam itu menginap dirumah terduga pelaku (H).
“Pada saat itu pernah anak saya menginap dirumahnya (H) tapi tiba-tiba anak saya telephon menggunakan hp istrinya (H) sambil nangis bilang minta dijemput. Begitu saya jemput, setelah sampai rumah anak saya bilang katanya om (H) nakal anunya anak saya dipegang-pegang. Bahkan sampai sekarang anak saya takut kalo pas lewat depan rumah (H) pasti lari,” ucap Ayah Korban, Kamis 25/9/25.
Sekedar untuk diketahui, penulis tidak bisa menampilkan foto dan mencantumkan nama terang karena dalam kasus ini para korban semuanya masih dibawah umur. Sementara dua orang tua korban lainya belum bersedia statement mereka di muat dalam berita.
Penulis: Aris Oban
