Regional RobanTV
Beranda / RobanTV / Karena Lapar, Pemilik Rumah di Pekalongan Ngamuk Bakar Dapur

Karena Lapar, Pemilik Rumah di Pekalongan Ngamuk Bakar Dapur

20250602 005146

Robantv.co.id|Pekalongan – Diduga Karena Lapar, Pemilik Rumah di Pekalongan Ngamuk dan Bakar Ruang Dapur Miliknya

Polres Pekalongan – Polda Jateng – Sebuah rumah di wilayah Desa Bojong Minggir, Rt. 15 Rw. 8 Kecamatan Bojong, Kabupaten Pekalongan terbakar. Peristiwa tersebut terjadi pada Jumat malam (30/05/2025) sekitar pukul 21.00 wib.

Dari penuturan Kapolsek Bojong AKP Wastono, kebakaran tersebut hanya pada ruang dapur saja.

“Hanya ruang dapur saja yang terbakar, dan tidak ada korban jiwa,” terangnya.

Dijelaskan Kapolsek, bahwa rumah tersebut merupakan milik Sumaeri (29).

Dandim Pemalang Bersama Forkopimda Ikuti Sarasehan dan Gerakan Menanam Pohon di Lahan Kritis Desa Cikedung

Peristiwa bermula ketika saksi Della (12) yang hendak pergi ke warung, melihat kobaran api di atas sebuah dapur rumah milik korban.

Saksi kemudian pulang ke rumah untuk memberitahukan kepada orang tuanya. Mereka selanjutnya keluar rumah dan melihat kobaran api yang sudah membesar membakar ruang dapur milik korban.

Teriakan minta tolong terdengar oleh warga sekitar dan kemudian bersama-sama berusaha untuk memadamkan kobaran api tersebut.

Polsek Bojong yang menerima laporan tersebut segera berkoordinasi dengan Damkar Kabupaten Pekalongan dan bergerak cepat ke lokasi.

Petugas yang berada di Lokasi dibantu warga sekitar berhasil memadamkan kobaran api. Akibat peristiwa itu, kerugian material yang derita korban diperkirakan mencapai Rp. 50 juta.

Pemberhentian Sementara Proyek Pengaman Pantai SOR Muna oleh IPPMI ‘Langgar’ Aturan

“Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 21.45 wib. Ini semua berkat Kerjasama petugas dan warga,” kata AKP Wastono.

Lebih lanjut, Kapolsek mengungkapkan, peristiwa kebakaran diduga disebabkan oleh korban sendiri.

“Karena korban merasa lapar, dia kemudian mengamuk dan membakar ruang dapur miliknya. Sedangkan dari keterangan sejumlah warga sekitar, korban mengalami gangguan kejiwaan,” imbuhnya. (Rozikin)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Profil | Redaksi | Pedoman Media Siber | Perlindungan Profesi Wartawan | Kode Etik Jurnalistik | Kebijakan Privasi