RobanTV
Beranda / RobanTV / Luthfi Ingatkan Warga Situkung Siaga Bencana Susulan, Pemprov Perkuat Mitigasi Longsor‎

Luthfi Ingatkan Warga Situkung Siaga Bencana Susulan, Pemprov Perkuat Mitigasi Longsor‎

Gubernur jawa tengah jateng ahmad luthfi 1742971789387

ROBANTV.CO.ID | SEMARANG – Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi meminta warga di Dusun Situkung, Desa Pandanarum, Banjarnegara, tetap meningkatkan kewaspadaan menyusul bencana longsor yang menimbun sejumlah rumah dan warga. Imbauan itu disampaikan saat ia meninjau langsung proses evakuasi yang hingga kini masih dilakukan tim gabungan.

‎Luthfi menegaskan bahwa penanganan darurat telah dikerahkan sejak awal oleh unsur TNI/Polri, Basarnas, BNPB, dan BPBD. Namun, ia mengingatkan bahwa ancaman bencana susulan tetap harus diantisipasi mengingat kondisi tanah di kawasan perbukitan Pandanarum masih labil.

‎Menurutnya, Jawa Tengah merupakan salah satu provinsi dengan potensi kerawanan tanah longsor tertinggi. Ia menyebut sejumlah wilayah seperti Batang, Kendal, Wonosobo, Banjarnegara, Brebes–Bumiayu, Magelang, dan Temanggung sebagai daerah yang perlu perhatian ekstra. “Daerah-daerah ini harus selalu sigap, terutama memasuki musim hujan,” tegasnya.

‎Untuk mempercepat penanganan korban dan pemulihan awal, Pemprov Jawa Tengah telah mengalokasikan bantuan logistik senilai Rp 385,48 juta, terdiri dari anggaran APBN sebesar Rp 239,35 juta, beras dua ton dari Dinas Ketahanan Pangan senilai Rp 27 juta, serta dukungan obat-obatan dari Dinas Kesehatan senilai Rp 11,91 juta. Selain itu, dana Belanja Tidak Terduga (BTT) senilai Rp 450 juta disiapkan khusus untuk membantu rumah warga yang rusak berat atau musnah akibat longsor.

‎Luthfi juga memerintahkan jajarannya menggelar rapat terbatas guna memperkuat mitigasi jangka menengah dan panjang. Upaya tersebut mencakup pemeriksaan kembali zona rawan, penyusunan langkah antisipatif lintas sektor, hingga peningkatan kesiapsiagaan masyarakat. Ia menegaskan bahwa keselamatan warga harus menjadi prioritas utama.

‎“Kami ingin penanganan berjalan cepat, tetapi kesadaran masyarakat terhadap bahaya bencana juga harus meningkat,” ujarnya.

‎Dengan kondisi geologis yang rawan gerakan tanah, Luthfi menekankan pentingnya laporan cepat dari masyarakat serta penguatan sistem peringatan dini di tingkat desa hingga kabupaten. Ia memastikan bahwa Pemprov akan terus mendampingi pemerintah daerah setempat agar penanganan bencana di Situkung berjalan aman dan terkoordinasi. (*)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Profil | Redaksi | Pedoman Media Siber | Perlindungan Profesi Wartawan | Kode Etik Jurnalistik | Kebijakan Privasi