
robantv.co.idIPekalongan – MA Muhammadiyah 1 Pekajangan atau yang dikenal sebagai Smuhi kembali menunjukkan komitmennya dalam mencetak generasi unggul dan berkarakter Islami. Pada Senin–Selasa, 19–20 Mei 2025, Smuhi sukses melaksanakan Asesmen Akhir ISMUBA (Al-Islam, Kemuhammadiyahan, dan Bahasa Arab) bagi siswa kelas X dan XI. Kegiatan ini tidak hanya menjadi evaluasi capaian pembelajaran, tetapi juga momentum penting dalam memperkuat nilai-nilai keislaman dan kemuhammadiyahan di kalangan peserta didik.
Asesmen dilaksanakan selama dua hari, dimulai pada Senin dengan mata pelajaran Al-Islam dan Kemuhammadiyahan, lalu dilanjutkan Selasa dengan Bahasa Arab dan Survey Pelajar Muhammadiyah Berkemajuan. Pelaksanaan ujian berlangsung secara daring, dimulai pukul 08.15 hingga 11.45 WIB. Seluruh soal disiapkan secara terpusat oleh Majelis Dikdasmen dan PNF PWM Jawa Tengah, sehingga menjamin keseragaman kualitas serta kesesuaian dengan standar kompetensi yang ditetapkan.
Kegiatan ini turut dipantau langsung oleh Bapak Joko Suprianto, S.Pd., M.Pd. dari Majelis Dikdasmen dan PNF PDM Kabupaten Pekalongan. Beliau disambut hangat oleh Kepala Smuhi, Ibu Amilah, S.Pi., didampingi Waka Kurikulum H.M. Arif Albir, S.Pd., dan Waka Humas Pasrum Affandi. Dalam arahannya, Bp. Joko menekankan pentingnya kelengkapan administrasi pelaksanaan asesmen, termasuk kesiapan menghadapi Penilaian Sumatif Akhir Tahun (PSAT) yang akan dilaksanakan pada 21–28 Mei 2025.
“Smuhi harus menyusun program kerja dan dokumen administrasi secara tertib dan terstruktur. Ini penting sebagai bentuk pertanggungjawaban akademik dan langkah nyata dalam peningkatan mutu pendidikan,” tegasnya.
Bp. Joko juga meninjau langsung salah satu ruang kelas untuk melihat pelaksanaan asesmen. Ia mengapresiasi ketertiban ruang, suasana ujian yang kondusif, serta kedisiplinan siswa dan pengawas dalam menjalankan asesmen berbasis digital.
Dalam penutup kunjungannya, Bp. Joko menyampaikan apresiasi dan motivasi kepada seluruh tim manajemen Smuhi. Ia berharap Smuhi terus berkembang sebagai sekolah Islami, Unggul, dan Kreatif yang semakin diminati masyarakat. Harapan ini sejalan dengan prestasi membanggakan yang diraih Smuhi tahun ini, yakni 28 siswa berhasil lolos seleksi masuk PTN dan PTS favorit melalui jalur SNBP berbasis nilai rapor.
Keberhasilan pelaksanaan Asesmen Akhir ISMUBA ini menjadi bukti nyata bahwa Smuhi terus melangkah maju, meneguhkan posisinya sebagai pilihan utama pendidikan menengah Islami di Kabupaten Pekalongan dan sekitarnya. Semangat pembaruan, kedisiplinan, serta komitmen terhadap mutu pendidikan menjadi fondasi kuat bagi masa depan Smuhi yang lebih gemilang.(Isa Anshori/red)