robantv.co.idIPekalongan-Suasana berbeda tampak di Rumah Tahanan (Rutan) Polres Pekalongan pada Rabu (12/03/2025) petang. Sejumlah tahanan mendapat kesempatan istimewa untuk berbuka puasa bersama Kapolres Pekalongan, AKBP Doni Prakoso W, S.I.K. Kegiatan ini bukan sekadar ajang berbagi makanan, tetapi juga menjadi momen refleksi spiritual di bulan suci Ramadhan.
Buka puasa bersama ini dimulai sekitar pukul 17.30 WIB dan dihadiri oleh Wakapolres Pekalongan, Kompol M. Nurkholis, S.H, serta sejumlah perwira Polres Pekalongan. Sebelum berbuka, para tahanan mendapatkan siraman rohani melalui kuliah tujuh menit (kultum) yang disampaikan oleh K.H. Akrom. Dalam tausiyahnya, beliau mengingatkan bahwa bulan Ramadhan adalah waktu yang tepat untuk memperbanyak ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT, tanpa terkecuali bagi para tahanan.
Kapolres AKBP Doni Prakoso W, S.I.K, menegaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat mental dan keimanan para tahanan. “Bulan Ramadhan adalah momentum untuk berbagi kebahagiaan dan keberkahan, sekaligus membangun hubungan yang lebih baik antara polisi dan para tahanan,” ujarnya.
Ia berharap, kegiatan ini dapat menjadi pengingat bagi para tahanan untuk terus berupaya menjadi pribadi yang lebih baik. “Kami ingin menunjukkan bahwa di balik kesalahan yang telah diperbuat, masih ada harapan untuk berubah dan menjadi pribadi yang lebih baik di masa depan,” tambahnya.
Suasana haru dan penuh kehangatan terasa saat waktu berbuka tiba. Para tahanan, Kapolres, dan perwira lainnya duduk bersama menikmati hidangan berbuka yang telah disiapkan. Momen ini menjadi pengingat bahwa Ramadhan adalah bulan yang penuh ampunan dan kesempatan untuk memperbaiki diri.
Setelah berbuka, acara dilanjutkan dengan shalat Magrib berjamaah. Para tahanan tampak khusyuk menjalankan ibadah, seolah meresapi makna Ramadhan yang penuh berkah. Kegiatan ini menjadi bukti bahwa kepedulian dan rasa kebersamaan dapat hadir di mana saja, termasuk di dalam rumah tahanan.
Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan para tahanan dapat lebih termotivasi untuk memperbaiki diri dan menjalani hidup dengan lebih baik setelah mereka menyelesaikan masa hukuman. Kapolres Pekalongan menegaskan bahwa pihaknya akan terus mengadakan kegiatan serupa sebagai bagian dari upaya pembinaan dan rehabilitasi para tahanan.
Buka puasa bersama ini bukan sekadar acara rutin, melainkan wujud nyata kepedulian dan harapan bahwa setiap individu, tanpa terkecuali, berhak mendapatkan kesempatan kedua untuk memperbaiki diri dan menjalani kehidupan yang lebih baik.( Rozikin/Ham)
