Robantv.co.idIPurbalingga – Mujur tak dapat diraih, malang tak dapat ditolak. Pepatah itu mengambarkan keadaan Marsyah (34) asal Desa Siwarak, Kec Karangreja, Purbalingga. Ia menderita sakit Auotoimun yang keadaan badanya semakin kurus dan kulit kering, bahkan kedua kakinya berjalan dengan tertatih tatih.
Menurut Marsyah sakit yang menggerogoti tubuhnya sejak 3 tahun lalu.”Badan rasanya panas, pusing sekali. Bahkan kulit tubuh mongering serta berat badan kian turun dan kurus. Rambut rontok karena panas badan yang tinggi,” kata Marsyah.
Marsyah ibu dua anak ini menuturkan, jika dalam sebulan saja sebanyak tiga kali harus bolak balik ke RS untuk kontrol,”ke RS Harapan Ibu dua kali sebulan dan RS Elizabet Purwokerto sekali sebulan, meskipun ada BPJS namun biaya transportnya sangat membebani keluarga. Kontrol dengan sewa mobil,” pungkas Marsyah.
Dilansir dari berbagai sumber, penderita Autoimunitas atau penyakit autoimun adalah penyakit yang terjadi ketika sistem kekebalan tubuh manusia terlalu aktif sehingga bisa menyerang dan merusak jaringan tubuhnya sendiri. Penyakit autoimun terjadi ketika sistem kekebalan tubuh menyerang sel-sel sehat dalam tubuh sendiri. Gejala umum penyakit meliputi kelelahan, nyeri sendi, masalah kulit, nyeri perut, demam berulang, dan pembengkakan kelenjar. Penyakit autoimun dapat memengaruhi berbagai organ dan sistem tubuh.(Dar/Ham)
